Senin, 04 April 2011

hewan unik bernama (hamster dan kelinci )

Di sini saya tidak akan menjabarkan sejarah tentang hamster tetapi mungkin lebih kepada pengertian tentang hamster di alam liar. Dengan memahami kehidupan mereka di alam liar kita akan lebih bisa mengerti sifat dan kebiasaan mereka. Bagi saya sendiri data-data kehidupan hamster di alam liar nya telah membantu banyak ketika saya memelihara hamster di dalam kandangnya. Hamster-hamster bisa tumbuh dan berkembang dengan lebih baik bukan saja secara fisik tapi mental hamster-hamster tersebut dapat berkembang dengan sangat baik.
Hamster, berbeda dengan tikus, tidak hidup di rumah-rumah atau di sawah ladang. Hamster berasal dari daerah gurun atau padang pasir di daerah Timur Tengah. Mereka hidup dalam lubang-lubang yang digali dengan kedalaman mencapai puluhan meter. Lubang didesain sedemikian rupa sehingga menyerupai goa bercabang-cabang dengan berbagai macam ruangan yang dibuat sesuai dengan keperluan yang berbeda, misalnya ada lubang khusus untuk menyimpan makanan, lubang untuk tempat membuang kotoran, lubang untuk tidur, dan lain sebagainya.



Hamster adalah hewan pemakan segala. Di alam liar mereka hidup dengan memakan tumbuh-tumbuhan yang dapat ditemui di daerah sekitarnya ditambah dengan serangga kecil. Kebutuhan akan cairan didapat hamster dari embun dan tumbuh-tumbuhan yang mereka makan.
Hamster adalah binatang pengerat yang suka menimbun makanan bahkan menyimpan makanan di mulutnya. Hamster memiliki pipi berkantong yang elastis untuk menyimpan makanan sementara sebelum dipindahkan ke tempat yang aman.
Hamster adalah binatang nocturnal atau kita biasa menyebutkan hewan malam, yaitu hewan yang melakukan aktivitasnya dimalam hari. Hamster keluar dari lubang persembunyian dan memulai kehidupannya ketika matahari tenggelam. Mereka mencari makan, mencari pasangan dan bermain pada malam hari. Ketika menjelang pagi mereka akan kembali ke dalam lubangnya untuk tidur sepanjang hari sampai malam datang kembali.
Hamster adalah binatang yang menyukai kebersihan dan mereka suka dengan ritual 'mandi'. Mandi yang dimaksud di sini bukanlah mandi dengan menggunakan air seperti yang biasa kita lakukan. Hamster mandi dengan cara berguling-guling di atas pasir yang bersih untuk menghilangkan minyak yang menempel pada kulit dan bulunya. Kemudian setelah selesai mereka mengibaskan semua pasir yang menempel dengan menggoyang-goyangkan tubuh mereka.



ga ada yang tahu sejak kapan kelinci mulai diternakkan. Konon, di Afrika beberapa abad yang lalu disebut sebagai yang pertama kali dimulainya pemanfaatan kelinci sebagai hewan peliharaan. Kemudian terus berkembang ke kawasan Mediterania sekitar 1.000 tahun yang lalu. Dari hasil peternakan di Mediterania itulah kelinci kemudian mulai menyebar ke daratan Eropa. Kemudian setelah bangsa Eropa memutuskan bermigrasi ke berbagai benua baru yang ditemukan, maka hewan kelinci turut menyebar ke berbagai pelosok dunia. Termasuk di dalamnya penyebaran ke Benua Amerika, Australia dan Asia.

Di Indonesia sendiri khususnya di Jawa, kelinci konon dibawa oleh orang-orang Belanda sebagai ternak hias mulai sekitar tahun 1835. Keberadaan kelinci di Indonesia sempat ga jelas sejak kedatangan Jepang tahun 1942. Kemudian berlanjut dengan zaman revolusi kemerdekaan sampai tahun 1950-an. Catatan yang adacuma menjelaskan tentang keberadaan kelinci yang ga punah pada zaman itu karena ternyata banyak dikembangbiakkan oleh para peternak di daerah pegunungan yang relatif aman dari pertempuran.
Selanjutnya baru pada tahun 1980-an pemeliharaan kelinci sebagai sumber daging mulai digalakkan pemerintah dengan tujuan pemenuhan peningkatan gizi masyarakat. Namun pola pengembangan tersebut ga berjalan mulus. Hal tersebut terjadi karena hanya sebagian kecil peternak kelinci yang bertujuan untuk berdagang dan sisanya cuma buat kesenangan aja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar